Hewan Beranak dan Hewan Vivipar: Perbedaan dan Contoh
Hewan beranak dan hewan vivipar adalah dua istilah yang sering kita dengar ketika membahas reproduksi hewan. Namun, apakah kalian tahu apa perbedaan di antara keduanya? Di artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai kedua konsep ini beserta contoh-contohnya.
Hewan Beranak
Hewan beranak atau disebut juga hewan ovipar adalah hewan yang bertelur untuk berkembang biak. Proses reproduksi pada hewan beranak dimulai dari pembuahan sel telur di dalam tubuh induk betina dan berlanjut dengan pembentukan telur. Telur-telur tersebut akan dikeluarkan dari tubuh induk untuk menetas di luar tubuh.
Contoh hewan beranak meliputi:
- Ayam
- Kura-kura
- Ular
- Katak
Hewan Vivipar
Hewan vivipar adalah hewan yang melahirkan anak yang sudah berkembang di dalam tubuh induk betina. Artinya, proses perkembangan janin hingga menjadi bayi dilakukan di dalam rahim induk. Hewan vivipar umumnya memiliki plasenta yang menghubungkan janin dengan induk untuk pertukaran nutrisi.
Contoh hewan vivipar meliputi:
- Harimau
- Simpanse
- Gajah
- Lumba-lumba
Perbedaan Antara Hewan Beranak dan Hewan Vivipar
Ada beberapa perbedaan mendasar antara hewan beranak dan hewan vivipar:
- Hewan beranak bertelur di luar tubuh, sementara hewan vivipar melahirkan anak.
- Proses pembuahan dan perkembangan janin berlangsung di luar tubuh pada hewan beranak, sementara di dalam tubuh pada hewan vivipar.
- Hewan beranak umumnya memiliki jumlah telur yang lebih banyak dibandingkan hewan vivipar.
Sebagai pecinta binatang, penting untuk memahami perbedaan ini guna menghargai keanekaragaman cara reproduksi hewan di alam.
Penutup
Melalui artikel ini, kita telah mempelajari perbedaan antara hewan beranak dan hewan vivipar serta contoh-contohnya. Semoga pengetahuan ini bermanfaat dan memperkaya pemahaman kita akan kehidupan alam.
